KENDARI - Wakatobi, salah satu kabupaten di Sulawesi Tenggara yang wilayahnya terdiri dari pulau-pulau kecil. Luas pulau-pulau kecil tersebut hanya sekitar tiga persen dari total luas seluruh wilayah kabupaten tersebut, 1,9 juta hektare.
Sejak tahun 1996, ketika masih menjadi bagian dari wilayah Kabupaten Buton, seluas 1,3 juta hektare wilayah kabupaten itu ditetapkan menjadi kawasan Taman Laut Nasional Wakatobi. Kebijakan itu ditempuh Menteri Kehutanan dengan alasan di alam bawah laut gugusan kepulauan itu terdapat terumbu karang paling indah di dunia, bak surga nyata bawah laut.
Alam bawah laut Wakatobi memang terindah, bak surga bagi para pecandu selam dan tidak ada duanya di belahan dunia. Namun, keindahan alam bawah laut itu tidak dapat dinikmati oleh semua kalangan. Hanya mereka yang berkantong tebal yang bisa merasakan surga nyata bawah laut Taman Nasional Wakatobi tersebut.
Berkunjung di Wakatobi, tak sekadar keindahan alam bawah laut yang bisa dinikmati. Saat berada di darat, kita dapat menyaksikan berbagai atraksi budaya. Tari Lariangi, Tari Balumpa, Kabuenga, Karia, menyantap kulit kerang kima, menyaksikan masjid tua Lia Togo dan sebagainya, menjadi tontonan menarik ketika Anda berada di Wakatobi. Bahkan, kita dapat menyaksikan parang terpanjang di dunia, dengan ukuran 6,3 meter.
we proud to be indonesian! :D have a great nature view and great resource.(y)
BalasHapus